ESWL ( Extracorporeal shock wave lithotripsy )
ESWL Pemecah Batu Ginjal Tanpa Operasi Extracorporeal shock wave lithotripsy (ESWL)
merupakan terapi pemecah batu ginjal tanpa dilakukan pembedahan.Batu dipecah dengan menggunakan gelombang kejut (suara), yang diarahkan pada batu ginjal dengan alat tertentu.
Bagi yang memiliki kelainan batu ginjal dapat berkonsultasi dengan ahli bedah urologi untuk mengetahui apakah batu ginjal yang anda alami dapat ditangani dengan menggunakan prosedur ini.
Prosedur ini sangat nyaman bagi pasien,
Gejala Batu saluran kemih :
- Pegal –pegal/nyeri pada pinggang yang dapat menjalar ke perut bagian depan , lipat paha dan daerah kemaluan.
- Buang air kecil berdarah.
- Keluar pasir saat buang air kecil.
- Nyeri saat buang air kecil.
- Sulit/tidak bisa kencing.
- Kurang minum air putih.
- Diet tinggi kalsium dan oksalat.
- Kadar asam urat dalam darah tinggi.
- Riwayat sering infeksi saluran kemih.
- Riwayat keluarga menderita batu saluran kemih.
- Kurang aktifitas fisik.
- Sumbatan pada saluran kemih.
Penatalaksanaan Batu Saluran Kemih
1. Terapi Konservatif
Hanya
dilakukan untuk batu yang berukuran lebih kecil dari 5 mm dan tidak ada
komplikasi.Diharapkan batu dapat keluar melalui saluran kencing dengan
minum banyak dan obat pelancar kencing.
2. ESWL (Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy)
Merupakan
prosedur pemecahan batu dari luar tubuh dengan gelombang kejut sehingga
menjadi butiran halus yang dapat keluar bersama air seni.
Tindakan
ini dilakukan tanpa membuat luka , tanpa pembiusan dan terapi rawat
inap. Prosedur ini dilakukan untuk batu ginjal berukuran 5 mm sampai
dengan 20 mm dengan fungsi ginjal yang masih baik.Untuk batu yang lebih
besar diperlukan tindakan tambahan.
3. URS (Ureterorenoscopy)
Merupakan
salah satu tindakan Minimal Invasive Stone Surgery, yaitu prosedur
khusus dengan menggunakan alat endoskopik /URS yang dimasukkan melalui
saluran kencing ke dalam ureter, kemudian batu dipecahkan dengan alat
pemecah batu khusus (lithoclast atau laser). Tindakan ini memerlukan
pembiusan dan rawat inap.
4. PCNL (Percutaneus Nepholithotripsy)
Tindakan
ini juga merupakan tindakan Minimal Invasive Stone Surgery , dimana
melalui luka kecil (±2 cm ) pada pinggang dimasukkan alat
endoskopik/nephroscope, kemudian batu dalam ginjal akan dipecahkan
dengan alat pemecah batu khusus. Biasanya dikerjakan untuk batu ginjal
yang besar (lebih dari 20 mm) dan kompleks. Tindakan ini memerlukan
pembiusan dan rawat inap.
Sumber : http://bedah.info/2010/08/eswl
Komentar
Posting Komentar